BANJARMASI - Tak lama lagi pengoperasian Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Suriansyah Banjarmasin benar-benar terlaksana.
Hal ini ditandai dengan telah diresmikannya penyaluran aliran listrik di seluruh gedung tersebut oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina.
Saat menyampaikan sambutannya, orang nomor satu di Bumi Kayuh Baimbai ini menyatakan apresiasi dan menyambut baik dengan telah tersambungkannya aliran listrik di rumah sakit kebanggan warga kota seribu sungai tersebut. “Kita ambil berkahnya malam ini supaya pemasangan aliran listrik ke Rumah Sakit sultan Suriansyah Banjarmasin bisa berjalan dengan lancar hingga seterusnya,” ujarnya, saat peresmian penyaluran aliran listrik tersebut, Jumat (28/12)
Sementara itu, Plt Kadinkes Kota Banjarmasin Lukman Hakim menerangkan, dengan tersambungnya aliran listrik di rumah sakit tersebut, maka pada tahun 2019 nanti gedung tersebut sudah bisa difungsikan.
Sesuai target dari Pemko Banjarmasin, jelasnya, di tahun 2018 ini Dinkes Kota Banjarmasin telah menyelesaikan satu gedung poliklinik rumah sakit, dan satu gedung IGD rumah sakit. “Insyaalah bisa kita selesaikan sekitar 99 persen tidak sampai 100 persen, karena kami hanya meneruskan bangunan yang belum utuh, jadi masih ada sedikit-sedikit lagi. Dan dua bangunan ini sudah siap untuk di oprasionalkan,” ujarnya, saat kegiatan Rapat Koordinasi jajaran Pemko Banjarmasin di rumah Anno Banjarmasin, belum lama tadi.
Menyinggung tentang kesiapan tenaga medis dan non medis di rumah sakit tersebut, ia kembali mengatakan dari 240 formasi yang diusulkan di Kemenpan, formasi yang disiapkan hanya sekira 140 orang, sehingga masih terdapat kekurangan sekira 100 tenaga.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, di tahun 2019 nanti akan ada rekrutment tenaga kontrak dengan melihat kesiapan dana untuk rekrutmen tenaga tersebut. “Saat ini yang sudah disiapkan mungkin ada tenaga spesialis yang sudah standby,” ungkapnya.
Hal lain yang disampaikannya adalah tentang pasilitas publik yang telah disediakan Dinas Kesehatan Kota Banjamasin, salah satunya pelayanan medis berbasis IT, dimana saat ini sudah tersedia 6 Puskesmas pelayanan yang siap merespon masyarakat. “Beriringan dengan adanya Banjarmasin Comend Center maka kita akan meresponnya dengan menyediakan 6 Puskesmas yang pelayanannya pada tahun 2019 berbasis IT. Jadi masyarakat tidak perlu datang pagi-pagi, cukup dengan pakai androidnya sudah bisa diakses dengan mendapatkan nomor antrian pelayanan,” pungkasnya. (humpro-bjm)
Hal ini ditandai dengan telah diresmikannya penyaluran aliran listrik di seluruh gedung tersebut oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina.
Saat menyampaikan sambutannya, orang nomor satu di Bumi Kayuh Baimbai ini menyatakan apresiasi dan menyambut baik dengan telah tersambungkannya aliran listrik di rumah sakit kebanggan warga kota seribu sungai tersebut. “Kita ambil berkahnya malam ini supaya pemasangan aliran listrik ke Rumah Sakit sultan Suriansyah Banjarmasin bisa berjalan dengan lancar hingga seterusnya,” ujarnya, saat peresmian penyaluran aliran listrik tersebut, Jumat (28/12)
Sementara itu, Plt Kadinkes Kota Banjarmasin Lukman Hakim menerangkan, dengan tersambungnya aliran listrik di rumah sakit tersebut, maka pada tahun 2019 nanti gedung tersebut sudah bisa difungsikan.
Sesuai target dari Pemko Banjarmasin, jelasnya, di tahun 2018 ini Dinkes Kota Banjarmasin telah menyelesaikan satu gedung poliklinik rumah sakit, dan satu gedung IGD rumah sakit. “Insyaalah bisa kita selesaikan sekitar 99 persen tidak sampai 100 persen, karena kami hanya meneruskan bangunan yang belum utuh, jadi masih ada sedikit-sedikit lagi. Dan dua bangunan ini sudah siap untuk di oprasionalkan,” ujarnya, saat kegiatan Rapat Koordinasi jajaran Pemko Banjarmasin di rumah Anno Banjarmasin, belum lama tadi.
Menyinggung tentang kesiapan tenaga medis dan non medis di rumah sakit tersebut, ia kembali mengatakan dari 240 formasi yang diusulkan di Kemenpan, formasi yang disiapkan hanya sekira 140 orang, sehingga masih terdapat kekurangan sekira 100 tenaga.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, di tahun 2019 nanti akan ada rekrutment tenaga kontrak dengan melihat kesiapan dana untuk rekrutmen tenaga tersebut. “Saat ini yang sudah disiapkan mungkin ada tenaga spesialis yang sudah standby,” ungkapnya.
Hal lain yang disampaikannya adalah tentang pasilitas publik yang telah disediakan Dinas Kesehatan Kota Banjamasin, salah satunya pelayanan medis berbasis IT, dimana saat ini sudah tersedia 6 Puskesmas pelayanan yang siap merespon masyarakat. “Beriringan dengan adanya Banjarmasin Comend Center maka kita akan meresponnya dengan menyediakan 6 Puskesmas yang pelayanannya pada tahun 2019 berbasis IT. Jadi masyarakat tidak perlu datang pagi-pagi, cukup dengan pakai androidnya sudah bisa diakses dengan mendapatkan nomor antrian pelayanan,” pungkasnya. (humpro-bjm)
Posting Komentar