BANJARMASIN – Dewan Juri Grand Final pemilihan Nanang dan Galuh (NaGa)
Banjar 2018, yang dilangsungkan di Ball Room Hotel Rattan In
Banjarmasin, akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Dimas Satria Hutama dan
Salma sebagai NaGa Banjar 2018, Sabtu (15/09).
Kedua pasangan ini menang setelah menyisihkan 12 finalis pasangan Naga Banjar yang sebelumnya telah diseleksi untuk masuk babak penentuan tersebut.
Penyerahan hadiah kepada kedua mahasiswa Asmi Citra Nusantra itu dilakukan Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina dan Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah.
H Ibnu Sina mengingatkan kepada para pemenang NaGa Banjar 2018 untuk lebih mengenali, menghayati budaya Banjar, adat istiadat, lingkungan sosial daerah ini. “Kami ingin mengingatkan kepada seluruh peserta, khususnya Nanang Galuh, agar lebih mengenali dan menghayati budaya banjar, adat istiadat, lingkungan sosial yang merupakan kebanggaan dan budaya daerah kita,” ujarnya.
Dengan adanya pengetahuan tersebut, harapnya, pemilihan NaGa Banjar ini bukan hanya menampilkan fisik semata, tetapi juga terkait dengan kepribadian, kecerdasan, serta budi pekerti Nanang dan Galuh Bnajar yang bisa menjadi kebanggan Banua.
Dalam kegiatan yang dihadiri Wakil Walikota Banjarmasin H Hermansyah, Wakil Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Fatimah, jajaran Forkopimda Kota Banjarmasin dan seluruh kepala SKPD lingkup Pemko Banjarmasin itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Banjarmasin M Ikhsan Alhaq dalam laporannya mengatakan, pemilihan NaGa Banjar merupakan sebuah tradisi yang telah berlangsung lama di Kota Banjarmasin. Awalnyapemilihan Nanang dan Galuh Banjar ini dilakukan pada tahun 1980. Dan malam ini adalah grand final pemilihan NaGa tahun 2018. Ada 12 pasang. Mereka terpilih dari hasil seleksi 120 orang, dan kami harapkan akan tampil Naga berkualitas lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Dijelaskannya, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bnajarmasin telah berupaya agar mereka yang terpilih sebagai NaGa Banjar 2018 ini sebagai orang-orang yang berkualitas, tak hanya dari sisi tampilan fisik, tetapi juga dari sisi intelektual pun mereka bisa dipertanggungjawabkan.
Makanya, ia berharap nantinya NaGa Banjar 2018 yang terpilih bisa menjadi duta wisata dan budaya Kota Banjarmasin.
Dari informasi terhimpun, pemenang kedua atau Wakil I NaGa Banjar 2018 adalah Muhammad Bagir dan Poetri Zamirah Prawidya S. Untuk Wakil II NaGa Banjar 2018 Muhammad Fahri Ilmanudin dan Rizka Widayanti. Wakil III NaGa Banjar Fadel Muhammad Renaldy dan Dessy Emelia. Wakil IV NaGa Banjar 2018 Muhammad Rizky dan Defi Afriyanti, dan Wakil V NaGa Banjar 2018 Muhammad Rafly Cesario dan Nastia Aulia Rahman.
Untuk pemenang NaGa berbakat terpilih pasangan Muhammad Bagir dan Dina Yumadila. Persahabatan Muhammad May Yasin Alfianta dan Noor Hanifah. Sedangkan NaGa Favorite terpilih Muhammad Rafly Caesarino dan Poetry Zamirah Prawidra Sari. (humpro-bjm)
Kedua pasangan ini menang setelah menyisihkan 12 finalis pasangan Naga Banjar yang sebelumnya telah diseleksi untuk masuk babak penentuan tersebut.
Penyerahan hadiah kepada kedua mahasiswa Asmi Citra Nusantra itu dilakukan Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina dan Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah.
H Ibnu Sina mengingatkan kepada para pemenang NaGa Banjar 2018 untuk lebih mengenali, menghayati budaya Banjar, adat istiadat, lingkungan sosial daerah ini. “Kami ingin mengingatkan kepada seluruh peserta, khususnya Nanang Galuh, agar lebih mengenali dan menghayati budaya banjar, adat istiadat, lingkungan sosial yang merupakan kebanggaan dan budaya daerah kita,” ujarnya.
Dengan adanya pengetahuan tersebut, harapnya, pemilihan NaGa Banjar ini bukan hanya menampilkan fisik semata, tetapi juga terkait dengan kepribadian, kecerdasan, serta budi pekerti Nanang dan Galuh Bnajar yang bisa menjadi kebanggan Banua.
Dalam kegiatan yang dihadiri Wakil Walikota Banjarmasin H Hermansyah, Wakil Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Fatimah, jajaran Forkopimda Kota Banjarmasin dan seluruh kepala SKPD lingkup Pemko Banjarmasin itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Banjarmasin M Ikhsan Alhaq dalam laporannya mengatakan, pemilihan NaGa Banjar merupakan sebuah tradisi yang telah berlangsung lama di Kota Banjarmasin. Awalnyapemilihan Nanang dan Galuh Banjar ini dilakukan pada tahun 1980. Dan malam ini adalah grand final pemilihan NaGa tahun 2018. Ada 12 pasang. Mereka terpilih dari hasil seleksi 120 orang, dan kami harapkan akan tampil Naga berkualitas lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Dijelaskannya, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bnajarmasin telah berupaya agar mereka yang terpilih sebagai NaGa Banjar 2018 ini sebagai orang-orang yang berkualitas, tak hanya dari sisi tampilan fisik, tetapi juga dari sisi intelektual pun mereka bisa dipertanggungjawabkan.
Makanya, ia berharap nantinya NaGa Banjar 2018 yang terpilih bisa menjadi duta wisata dan budaya Kota Banjarmasin.
Dari informasi terhimpun, pemenang kedua atau Wakil I NaGa Banjar 2018 adalah Muhammad Bagir dan Poetri Zamirah Prawidya S. Untuk Wakil II NaGa Banjar 2018 Muhammad Fahri Ilmanudin dan Rizka Widayanti. Wakil III NaGa Banjar Fadel Muhammad Renaldy dan Dessy Emelia. Wakil IV NaGa Banjar 2018 Muhammad Rizky dan Defi Afriyanti, dan Wakil V NaGa Banjar 2018 Muhammad Rafly Cesario dan Nastia Aulia Rahman.
Untuk pemenang NaGa berbakat terpilih pasangan Muhammad Bagir dan Dina Yumadila. Persahabatan Muhammad May Yasin Alfianta dan Noor Hanifah. Sedangkan NaGa Favorite terpilih Muhammad Rafly Caesarino dan Poetry Zamirah Prawidra Sari. (humpro-bjm)
Posting Komentar