BANJARMASIN – Para pedagang beras yang berlokasi Jalan Pasar Pagi dan Gang Ketawa, Kecamatan Banjarmasin Tengah, akhirnya setuju untuk dipindahkan ke tempat berdagang baru. Kesepakatan itu muncul setelah dilakukan pertemuan antara jajaran Pemko Banjarmasin yang dipimpin Wakil Walikota Banjarmasin H Hermansyah, dengan para pedagang tersebut, di ruang rapat Wakil Walikota, di Balai Kota Banjarmasin, Senin (22/07).
Pertemuan tersebut sengaja digelar H Hermansyah, dengan tujuan mendengarkan langsung aspirasi para pedagang mengingat tempat berjualan mereka akan dibebaskan, sehubungan dengan rencana pembangunan lanjutan siring muara Sungai Kelayan. “Pertemuan ini digelar agar saya bisa mendengar langsung aspirasi warga. Tidak ada niat saya atau niat jajaran Pemko Banjarmasin untuk melakukan penggusuran atau menghilangkan pekerjaan masyarakat,” ujarnya.
Pengerjaan Siring Sungai Kelayan itu, merupakan pembangunan lanjutan yang dilaksanakan Dinas PU Kota Banjarmasin bekerjasama dengan pihak kementerian RI. Mengingat waktu pengerjaan siring tersebut sudah semakin dekat yakni sekira Bulan April 2020 nanti, maka persiapan lahan yang akan dikerjakanpun mulai dilakukan. Terkait penggantian lahan milik warga tersebut, mantan anggota DPRD Kalsel ini kembali menjelaskan, perhitungan akan dilakukan langsung oleh tim apresial yang bertugas melakukan penilaian fisik dan lahan milik warga, yang terdampak pembebasan lahan tersebut. “Penilaian kami akan menggunakan tim apresial, agar dikemudian hari tidak bermasalah lagi,” ucapnya.
Ditegaskannya kembali, dalam masalah pembebasan lahan ini, warga tidak perlu kuatir dengan uang penggatian yang akan mereka terima. Sebab, jelasnya, jajaran Pemko Banjarmasin tidak akan mengambil keuntungan dalam kegiatan ini. “Kami tidak ada niat untuk mengambil keuntungan. Kalau ada petugas atau PNS Pemko yang mengambil keuntungan, sampaikan dengan saya,” tegasnya.
Pasar Beras yang ada di kawasan Jalan Pasar Pagi itu, merupakan salah satu pasar tua yang ada di kota berjuluk seribu sungai. Keberadaanya telah sejak lama ada. Makanya, dalam pembebasan lahan tersebut, Pemko Banjarmasin menyatakan tak berniat menghilangkan pasar yang sudah melenggenda itu. Sebagai gantinya, Pemko Banjarmasin akan membangun pasar beras baru, dimana untuk penentuan lokasinya, diserahkan kepada para pedagang beras tersebut. “Jadi silakan pian-pian semua tentukan lokasinya. Nanti akan kami bangun pasar berasnya,” pungkasnya.
Rencanannya, perhitungan terhadap fisik dan lahan milik warga tersebut akan dilakukan tim apresial dalam waktu dekat. Setelah penilaian tersebut selesai dilakukan, Pemko Banjarmasin akan sesegera mungkin menyerahkan uang penggantian melalui transfer rekening ke masing-masing warga tersebut.(kominfo-bjm)
Posting Komentar