BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina tak bosan-bosannya mengingat masyarakat, agar memperhatikan dan menjaga pergaulan anak-anak mereka.
Anjuran itu dikatakannya mengingat, saat ini di Kota Banjarmasin tercatat ribuan orang diduga telah terinfeksi penyakit HIV.
Tak hanya itu, terangnya lagi, saat ini di Kota Banjarmasin ada sebuah komunitas Lesbi, Gay, Biseks, dan Transgender (LGBT) yang bisa mempengaruhi pergaulan anak-anak mereka kearah yang menyesatkan. “Dulu kita kuatir bila mempunyai anak perempuan. Namun kini kita dibuat kuatir juga dengan anak laki. Untuk itu, anak-anak harus diperhatikan sebaiknya baiknya, tetap berikan kebebasan tapi yang sesuai dengan standar agama,” katanya, saat menyampaikan khotbah di Masjid Sirajul Munir, Jalan Pekapuran B Laut, Nomor 14, RT 11 Banjarmasin, Jumat (23/02).
Kejayaan dan kewibawaan sebuah negara, ucapnya, terletak di pundak para pemudanya, namun kewibawaan akan hilang apabila para pemudanya tertular dengan virus LGBT. “Jadi para pemuda itu harus diselamatkan agar mereka menjadi generasi terbaik negeri ini,” ucapnya.
Dihadapan ratusan jamaah masjid tersebut, orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai ini berpesan kepada para pemuda di kota ini, agar mereka meluruskan aqidah, kemudian selalu mendirikan solat, menikah bila sudah cukup umur, dan bekerja mencari rezeki yang halal. “Mudah-mudahan para pemuda di Kota Banjarmasin bisa sebagaimana ashabul kahfi, yang melaksanakan solat, zakat dan membina keluarganya,” harapnya.
Hal lain yang disampaikannya saat itu adalah tentang kebersihan lingkungan. Katanya, sebagai kota yang banyak menyandang sebutan, ia berharap masyarakat kota ini benar-benar memperhatikan kebersihan lingkungan. “Mohon agar Banjarmasin bisa benar-benar barasih, karena Kota Banjarmasin ini di kenal sebagai kota relegius, agamis majelis sangat banyak jemaahnya, kota seribu sungai, seribu langgar, seribu mesjid, jadi supan kita kalau kota ini tidak barasih,” imbuhnya.
Selain kebersihan, ia juga berharap masyarakat bisa menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. “Jangan sampai melakukan perbuatan yang melawan hukum, sehingga bisa kita wujudkan kota Banjarmasin sebagai kota yang aman, nyaman dan layak huni. Dan mudah-mudahan, katanya lagi, dengan menyandang seribu sungai, kota ini bisa menjadi gambaran sepenggal surga di muka bumi ini,” pungkasnya.(humpro-bjm)
Posting Komentar