BANJARMASIN – Walikota Banjamasin H Ibnu Sina menginstruksikan,seluruh pelajar di kota seribu sungai dilarang merayakan hari Valentine.
Selain telah mengeluarkan surat edaran bernomor 800/691-Sekr/Dipendik/2018, tanggal 12 Februari 2018, tentang Larangan Perayaan Valentine Day bagi pelajar di Kota Banjarmasin, pemimpin Kota Banjarmasin ini juga melakukan sosialisasi atas surat edaran tersebut langsung ke sekolah.
Seperti hari Rabu (14/02), H Ibnu Sina bersama kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Totok Agus D, menyambangi SMP Negeri 8 Banjarmasin.
Dihadapan para pelajar sekolah tersebut, H Ibnu Sina kembali menegaskan, para siswa dan siswi diseluruh Kota Banjarmasin tidak boleh merayakan hari Valentine. “Hari ini tanggal 14. ada yang merayakan valentine. Adakah yang pernah mengucapkan valentine. Alhamdulillah tidak ada. Saya ucapkan terimakasih dan penghargaannya setinggi-tingginya karena kalian tidak ikut-ikutan budaya barat. Saya yakin dan percaya siswa siswi SMP Negeri 8 Banjarmasin, tidak ikut-ikutan merayakan valentine,” ucapnya.
Dijelaskannya, larangan bagi pelajar se Kota Banjarmasin merayakan hari Velentine itu merupakan hak dan kewenangan Pemko Banjarmasin.
Sebab, bebernya, peringatan hari Valentine itu merupakan budaya barat yang tidak sesuai dengan kultur budaya masyarakat Indonesia, terlebih budaya urang Banjar. “Sejarah valentine itu budaya barat bukan budaya timur, bukan budaya kita, apalagi budaya Indonesia dan budaya nusantara. Tidak ada satupun agama yang memperbolehkan memperingati valentine,” katanya.
Kegiatan pengarahan yang diikuti oleh seluruh dewan guru itu, juga digunakan orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai ini untuk melantik seluruh pelajar sekolah yang terletak di kawasan Jalan Gerilya, Kelurahan Tanjung Pagar, Kecamatan Banjarmasin Selatan itu, sebagai Duta Kebersihan Kota Banjamasin.
Dari pantauan, seluruh siswa di SMP Negeri 8 Banjarmasin terlihat sangat senang ketika mengetahui sekolah mereka dikunjungi Walikota Banjarmasin.
Hal ini terlihat, ketika selesai melakukan pengarahan, para pelajar tersebut langsung berebut untuk berjabat tangan di H Ibnu Sina. Bahkan, tak sedikit siswa yang melompat kegirangan karena berhasil berjabat tangan dengan Walikota sebanyak dua kali.(humpro-bjm)
Posting Komentar