Banjarmasin- Pemerintah kota Banjarmasin mengikuti Video Conference soal arahan dari Presiden Republik Indonesia terkait Covid-19 dan dampak perekonomian, Pihak Pemko Banjarmasin mengambil tempat di Aula Kayuh Baimbai Balaikota Banjarmasin, Senin 17/5/2021.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Ir H Joko Widodo di Istana Negara dan diikuti oleh seluruh Kepala Daerah se Indonesia melalui virtual, perwakilan Pemko Banjarmasin oleh Penjabat Walikota Akhmad Fydayeen, S.H., M.Si dan Pelaksana Harian Drs H Mukhyar, M.Ap. beserta para Pimpinan Forkopimda kota Banjarmasin.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden RI Joko Widodo berpesan agar kurva Covid-19 dapat dikendalikan secara bersama oleh stakeholder dan masyarakat serta dengan tegas menindaklanjuti penyebaran virus Covid-19 varian baru dan terus memperhatikan pertumbuhan perekonomian.
"Baru keperawatan di treatment , juga hati-hati mengenai varian baru dari covid, mana yang sudah ada B 117, mana yang sudah ada B 1351, provinsi mana yang sudah ada B 1617. Hati-hati, Sumsel ada 5 , Kalteng ada 3, Bali hati-hati ada 2, Sumut hati hati ada 2, Jawa Barat hati hati ada 2, DKI hati hati ada 1, Kalsel hati-hati ada 1 di Tapin," ungkap RI 1 itu.
Sementara itu, Pj Walikota, Akhmad Fydayeen menanggapi arahan dari Presiden tersebut akan segera dilaksanakan dengan stakeholder terkait di Lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin termasuk Pemerintah Pusat.
"Salah satu arahan ialah tetap harus memperhatikan pertumbuhan ekonomi di wilayah kita khususnya yaitu di Banjarmasin jadi dengan demikian kita bersama Kapolres dan jajaran Forkopimda, ketua dari DPRD tadi juga sempat berbisik-bisik segera menindak lanjuti arahan Presiden ini untuk lebih meningkatkan perekonomian kita dan juga tetap menekan angka covid ini," ucap Akhmad Fydayeen. (Tim-Diskominfotik)
Posting Komentar